JAKARTA – Wakil Ketua Umum Partai Gerindra, Budisatrio Djiwandono angkat kata-kata ihwal kabar yang dimaksud menyebutkan dirinya akan diusung pada Pemilihan Kepala daerah (Pilgub) DKI Jakarta 2024 . Sebelumnya, Ketua Harian DPP Partai Gerindra Sufmi Dasco Ahmad mengunggah foto duet Budi Djiwandono-Raffi Ahmad di akun Instagramnya.
Ia pun menegaskan bahwa dirinya tak mendapat tugas untuk bertarung di Pilgub DKI Jakarta oleh pimpinan partainya, Prabowo Subianto. Budi menyatakan dirinya mendapat arahan agar terus berada di DPR oleh Prabowo.
“Saya telah menerima arahan dari Ketua Dewan Pembina/Ketua Umum Partai Gerindra Pak Prabowo untuk terus melanjutkan perjuangan pada Parlemen,” ujar Budi untuk wartawan, Kamis (31/5/2024).
Terkait Pilgub Jakarta, keponakan Prabowo itu mengaku telah dilakukan mengantongi nama yang mana akan diusung. Namun, Budi tak menyebutkan identitas figur yang akan diusung Partai Gerindra di dalam Pilgub Jakarta.
“Untuk pemilihan kepala daerah DKJ, Partai Gerindra telah mengantongi nama yang tersebut akan diusung. Nama yang digunakan ada akan diinformasikan pada saatnya,” terang Budi.
Bahkan, kata Wakil Ketua Komisi IV DPR RI ini, figur yang digunakan akan diusung ini sudah pernah disepakati oleh partai urusan politik (parpol) yang ada ke Koalisi Nusantara Maju (KIM).
“Nama ini telah disepakati Koalisi Negara Indonesia Maju,” tandasnya.
Sekadar informasi, keponakan Prabowo, Budisatrio Djiwandono diperkenalkan untuk berubah menjadi akan segera calon Pengurus Ibukota Indonesia 2024. Hal ini diketahui dari unggahan Ketua Ketua Harian DPP Partai Gerindra Sufmi Dasco Ahmad di dalam akun Instagramnya.
Bahkan, foto Budi sempat disandingkan oleh putra bungsu Presiden Joko Widodo (Jokowi), Kaesang Pangarep. Keduanya digadang-gadang berubah jadi pasangan calon gubernur kemudian delegasi gubernur.
Artikel ini disadur dari Budi Djiwandono Tegaskan Tak Maju di Pilgub Jakarta, Prabowo Beri Arahan Fokus di DPR