JAKARTA – Perkuatan pelayanan kebugaran merupakan salah satu isu strategis dalam Kalimantan Timur (Kaltim) sejak 2019. Upaya yang disebutkan diwujudkan dengan menyinkronkan kegiatan penawaran kesegaran ke Kaltim. Terlebih pada 2025, konstruksi Ibu Perkotaan Negara (IKN) pada wilayah Wilayah Penajam Pasir Utara kemudian sebagian Daerah Kutai Kartanegara ditingkatkan.
“Melihat pesatnya permintaan keseimbangan ke Kalimantan Timur kemudian dibutuhkan kolaborasi promotif, kami mengamati hal ini sebagai kesempatan sekaligus tantangan agar secara bersatu Kalimantan Timur, khususnya pada Perkotaan Balikpapan mencapai keperluan kesehatan secara ideal. Upaya ini kami jawab dengan meresmikan pembaruan tiga layanan secara terpadu,” kata Direktur Siloam Hospital Balikpapan dr. Kevin Chrisanta Budiyatno ke Balikpapan, Hari Jumat (17/5/2024).
Menurut dr. Kevin Chrisanta Budiyatno, pembaruan tiga layanan kebugaran yang disebutkan mencakup retouch area rawat inap di dalam lantai 8 lalu penambahan kelas kamar Presidential Suite, pengembagan layanan pengobatan wicara untuk berkembang kembang anak, dan juga relokasi ruang sitotoksik.
Pembaruan tiga layanan dari Siloam Hospital Balikpapan ini semakin melengkapi keinginan bagi seluruh komunitas dalam Kalimantan Timur, yaitu ketersediaan kelas kamar Presidential Suite, sebagai variasi pelayanan rawat inap, layanan terapi wicara guna menjawab keinginan pelayanan untuk bertambah kembang anak, lalu tak kalah penting adalah optimalisasi ketersediaan ruang sitotoksik untuk peracikan obat kemoterapi pada meningkatkan pelayanan bagi pasien kanker.
“Kami berharap dengan pembaruan tiga layanan kesejahteraan dari Siloam Hospital Balikpapan ini, dapat membantu komunitas di mendapatkan kebutuhan, sekaligus penampilan tiga layanan ini sebagai jawaban bahwa Siloam Hospitals Balikpapan sebagai rumah sakit yang digunakan terlibat membantu upaya promotif juga sinergi pada penyelenggaraan Ibu Daerah Perkotaan Negara,” pungkas dr. Kevin.
Artikel ini disadur dari Siloam Hospital Balikpapan Resmikan 3 Layanan yang Terintegrasi dengan Kebutuhan Ibu Kota Negara
