WBC disebut mengancam akan mencabut penghargaan juara Jermall Charlo buntut tindakan hukum kecelakaan mobil yang dimaksud menimpa sang petinju. WBC geram lantaran Jermall Charlo diketahui menghadirkan mobil di keadaan mabuk.
Jermall Charlo sedang mengemudikan mobil Lamborghini miliknya pada saat ia menabrak mobil lain pada tanggal 7 Mei 2024 pada Houston. Charlo kemudian bertengkar dengan pengemudi mobil lain pasca kecelakaan, hingga polisi turun tangan.
Setelah pemeriksaan, Jermall Charlo diketahui di pengaruh alkohol. Selain melanggar undang-undang berikutnya lintas juga ditetapkan sebagai tersangka, Jermall Charlo juga terancam kehilangan peringkat juara bola kelas menengah WBC miliknya.
“Kariernya sudah ada tamat. WBC akan mencabut peringkat itu,” tulis Boxing News di laporannya, Rabu (8/5/2024).
Ini tidak pertama kalinya Charlo berurusan dengan pihak berwenang. Dia ditangkap juga dituduh pada tahun 2022 akibat menyerang anggota keluarganya. Namun, tuduhan yang disebutkan kemudian dibatalkan.
Pada ketika itu, desakan untuk WBC mencabut penghargaan Jermall Charlo telah mengemuka. Namun, presiden WBC Mauricio Sulaiman kekal berpegang teguh untuk mempertahankan penghargaan yang dimaksud masih berada dalam tangannya.
Jermall Charlo ditekahui bukan berhubungan baik dengan saudaranya, Jermell Charlo yang dimaksud juga pribadi petinju. Ada anggapan yang mengatakan Jermall punya banyak kesulitan di keluarga juga kehidupannya di luar ring, sehingga mengkonsumsi obat terlarang. Namun, terkait hal itu, pengacaranya, Kent Schaffer, membantah tuduhan.
“Jermall sudah pernah berlatih. Dia tak menggunakan jenis ramuan apapun,” kata Schaffer.
Artikel ini disadur dari WBC Ancam Cabut Gelar Jermall Charlo Buntut Kasus Kecelakaan Mobil
