JAKARTA – Diaspora muslim seperti jam’iyyah dan juga jamaah Nahadlatul Ulama ke Inggris, sangat bisa jadi menyebarkan Islam moderat yang digunakan berubah menjadi rahmat seluruh alam. Dan, itu tanpa harus dengan berdakwah secara ‘tradisional’, yakni di dalam mimbar seperti yang tersebut diwujudkan para da’i.
Demikian disampaikan oleh KH Miftah Maulana Habiburrohman atau yang mana biasa dikenal Gus Miftah, pada kegiatan Siraman (Silaturahim kemudian Pengajian) Pengurus Fakultas Nahdlatul Ulama United Kingdom (PCINU UK), Muslimat NU, dan juga Fatayat NU dalam Indonesian Islamic Centre London.
Menurut Gus Miftah, orang-orang di negeri Eropa yang mana mayoritas tak beragama Islam bukan mungkin saja mengenal Islam lewat Al-Qur’an juga hadis.
Dalam acara yang dimaksud bertajuk “Menjadi Duta Islam Indonesi Yang baik pada Global Internasional” tersebut, Gus Miftah menekankan, merekan justru akan mengenal Islam lewat perilaku orang-orang Islam. Sehingga, perilaku umat Islam sangat menentukan kesan komunitas internasional terhadap agama Islam.
“Jadi, muslim Indonesia ini berdakwah mengenalkan Islam lewat perilakunya. Bagaimana? Ya, lakonilah perintah agamamu. Jadikan perilakumu mencerminkan ajaran agamamu ketika kamu tinggal ke negeri orang. Dari situ umat muslim Tanah Air ini dapat mengenalkan Islam dalam globus internasional,” kata Gus Miftah, Kamis (6/6/2024).
Dalam kesempatan yang digunakan sama, hadir juga Menteri Pemberdayaan Aparatur Negara serta Reformasi Birokrasi (Men PANRB) Abdullah Azwar Anas. Menteri Anas mengatakan, ketika ini warga negara yang tinggal di luar negeri Nusantara telah semakin banyak di globus global. Terlebih, setelahnya pemerintah menambah alokasi dana untuk beasiswa LPDP.
“Sekarang warga negara yang tinggal di luar negeri itu sejumlah juga kalangan santri. Kini santri bukanlah belaka studi di Timur Tengah tetapi sejumlah juga ke negara barat seperti di dalam Amerika, Eropa, Australia,” ucap Azwar Anas.
“Maka wajar ada ekspektasi, ketika berada di negara tempat studi ini juga bisa saja mengenalkan Islam ala Indonesia yang tersebut ramah juga toleran. Selain nanti ketika pulang juga bawa budaya baik negeri itu ke Indonesia,” tambah Anas.
Dalam kesempatan itu, Duta Besar Nusantara Untuk Inggris dan juga Irlandia, Desra Percaya menambahkan, rakyat memang sebenarnya berubah menjadi ujung tombak diplomasi di dalam tataran akar rumput.
Artikel ini disadur dari Terus Sebarkan Islam Moderat, Diaspora Muslim di Inggris Lakukan Ini