Juventus secara mengejutkan mengakhiri Massimiliano Allegri usai mengakibatkan Si Nyonya Tua juara Coppa Italia 2023/2024, sedang pekan ini. Hal itu diberitahukan oleh Juventus lewat laman resmi klub.
Pihak klub mengumumkan bahwa Allegri dipecat oleh sebab itu perilaku tertentu (selama dan juga setelah) final Coppa Italia yang dimaksud tak sesuai dengan nilai-nilai klub. “Juventus mengumumkan sudah pernah menghentikan Massimiliano Allegri dari posisinya sebagai pembimbing kepala kelompok utama putra,” tulis Juventus pada keterangannya.
“Pembebasan dari tuduhan yang disebutkan mengikuti perilaku tertentu selama dan juga setelahnya final Coppa Italia yang tersebut dianggap tiada sesuai dengan nilai-nilai Juventus lalu perilaku yang tersebut seharusnya direalisasikan oleh mereka yang digunakan mewakilinya,” lanjut pernyataan itu.
Allegri sendiri sebenarnya masih terikat kontrak hingga 2025 dengan Juventus. Namun, ia telah dirumorkan akan datang dipecat musim panas ini akibat performa kurang memuaskan di liga domestik, tetapi situasi klub memanas pasca kemenangan ke final Coppa Italia 2023/2024 melawan Atalanta, Rabu (15/5/2024).
Pelatih selama Italia itu awalnya dikeluarkan dari lapangan dengan kartu merah dikarenakan tak puas dengan kebijakan wasit. Setelah itu, ia merobek jaketnya, dasinya serta mulai membuka kausnya sambil memanggil wasit, Gianluca Rocchi, ketika ia bergegas pergi.
Kemudian, di perayaan trofi juara, Allegri tertangkap kamera menyuruh Direktur Juventus, Criastiano Guintoli, untuk pergi kemudian tidaklah bergabung dengan skuadnya. Selepas itu menurut laporan Football Italia, ia juga terlibat pertengkaran dengan jurnalis setempat yakni editor Tuttosport, Guido Vaciago, yang dimaksud membuatnya masuk pada penyelidikan FIGC.
Allegri masih mengatur pembukaan latihan timnya pagi ini, kemudian beliau dipanggil ke tempat latihan di Continassa pada sore hari bersatu Guintoli. Saat itulah kabarnya beliau diberitahu tentang pemecatannya.
Ini merupakan kali kedua Allegri menukangi Juventus setelahnya kembali pada 2021 lalu. Sebelumnya, ia sempat mengatur raksasa Turin itu pada periode 2014-2019. Dalam delapan musim tersebut, Allegri berhasil meraih lima penghargaan juara Turnamen Italia, empat titel Coppa Italia dan juga dua trofi Piala Super Italia.
Artikel ini disadur dari Ternyata Ini Penyebab Juventus Pecat Massimiliano Allegri
