SURABAYA – Selain disebut sebagai silent killer nomor satu pada dunia, hipertensi atau tekanan darah besar juga merupakan komponen risiko utama stroke. Penyakit ini menempati urutan teratas sebagai pendorong disabilitas pada dunia.
Menurut Ketua Perhimpunan Dokter Umum Negara Indonesia (PDUI) Jawa Timur Dr. dr. Ade Armada Sutedja, SH., MHKes., M.KP, hipertensi dapat dicegah dengan pengukuran darah berkala meskipun tanpa ada keluhan.
“Selain pengukuran berkala, pencegahan sanggup dilaksanakan dengan menerapkan gaya hidup baik juga melindungi asupan makanan juga minuman, juga mencegah pemicu stres,” kata Ade terhadap media usai
simposium “Heart Health: Keeping Your Cardiovascular Well-being in Check” di dalam Surabaya, Hari Sabtu (18/5/2024).
Pengukuran berkala ini cukup efektif. Cukup dengan memiliki alat ukur tekanan darah di dalam rumah yang dimaksud sederhana dioperasionalkan sewaktu-waktu kemudian akurat juga berkonsultasi dengan dokter untuk mendapatkan terapi yang dimaksud tepat apabila tekanan darah di dalam luar batas normal.
Kepemilikan alat ukur tensi di dalam rumah untuk pemantauan tekanan darah secara berkala memudahkan penderita hipertensi pada memonitor tekanan darah sewaktu-waktu sehingga dapat lebih tinggi proaktif pada mengatur situasi kesejahteraan mereka.
“Langkah simpel ini diharapkan dapat membantu menurunkan jumlah total penderita hipertensi secara keseluruhan juga pada akhirnya mengempiskan bilangan penderita penyakit jantung serta juga stroke,” tambahnya.
Dokter Ade kembali mengingatkan mengenai penggerak hipertensi, yaitu faktor psikologis, asupan makanan serta minuman, aspek usia juga penyakit dasar.
“Namun yang mana paling rutin akibat gaya hidup lalu makanan,” katanya.
Bagaimana kalau telah telanjur kena hipertensi?
Menurut Ade, seseorang harus memeriksakan diri ke dokter dan juga mengonsumsi obat secara teratur.
Donasi 500 Unit Alat Tensi
Untuk meningkatkan pengetahuan juga keterampilan dokter umum di menangani posien dengan kelainan hipertensi, Perhimpunan Dokter Umum Indonesi (PDUI) Jawa Timur lalu OMRON Healthcare Indonesia menyelenggarakan simposium bertajuk “Heart Health: Keeping Your Cardiovascular Well-being in Check”.
Artikel ini disadur dari Selain Perbaiki Gaya Hidup, Hipertensi Bisa Dicegah dengan Pengukuran Darah Berkala di Rumah
