JAKARTA – PT Pos Tanah Air mengesahkan nota kesepahaman dengan Badan Gizi Nasional (BGN) di rangka memperkuat kegiatan pemenuhan gizi nasional. Kerjasama yang dimaksud sebagai upaya mewujudkan sumber daya manusia (SDM) yang tersebut berkualitas melalui perbaikan gizi di seluruh Indonesia.
Direktur Utama Pos Indonesia, Faizal Rochmad Djoemadi mengungkapkan, Pos Nusantara miliki jaringan yang tersebut sangat luas, dengan 4.800 kantor pos yang digunakan tersebar pada seluruh Indonesia, termasuk di daerah-daerah terpencil sekalipun. Dia menuturkan, terdapat tujuh peluang utama yang mana dapat menyokong keberhasilan kegiatan pemenuhan gizi nasional, khususnya pada pendistribusian bantuan gizi ke bervariasi wilayah, di antaranya area 3T (Tertinggal, Terdepan, serta Terluar).
“Sebagai bentuk komitmen penuh kami pada menyokong inisiatif ini, kami juga sudah ada menyiapkan 41 area aset properti sebagai pilot project pelaksanaan Proyek Pemenuhan Gizi Nasional dan juga ini tentu masih akan bertambah lagi,” kata Faizal pada pernyataan resminya, Hari Senin (25/11/2024).
“Kami berharap melalui peluang layanan yang tersebut kami miliki ini, kami dapat berperan terlibat di memperkuat kelancaran acara Pemenuhan Gizi Nasional,” tuturnya.
Dukungan yang digunakan dapat Pos Indonesia berikan di kegiatan Pemenuhan Gizi Nasional dirangkum pada tujuh peluang layanan logistik end-to-end, yaitu:
1. Pos Indonesia dapat mengirimkan unsur baku gizi dari pemasok, petani, atau peternak segera ke titik distribusi, di antaranya ke gudang koperasi atau unit pelayanan
2. Pos Tanah Air turut menggalang distribusi makanan bergizi siap saji ke institusi Pendidikan
3. Aset properti Pos Negara Indonesia yang digunakan tersebar di dalam seluruh Nusantara siap digunakan sebagai unit satuan pelayanan atau dapur bagi distribusi gizi
4. Aset properti Pos Negara Indonesia juga dapat dimanfaatkan sebagai gudang penyimpanan
Artikel ini disadur dari Pos Indonesia dan BGN Kolaborasi Dukung Program Pemenuhan Gizi Nasional