JAKARTA – Rangkaian media sosial jika China TikTok sedang menghadapi isu keamanan. Dilaporkan hacker mendapatkan metode jitu untuk mengambil alih akun banyak selebriti juga influencer. Para penyusup berhasil membobol akun saluran berita CNN, Paris Hilton juga Sony.
Modusnya, hacker mengirim tautan atau link berbahaya melalui arahan pribadi/DM. Kemudian, mereka itu membajak akun-akun besar dalam sistem media sosial milik ByteDance itu.
Ray Kelly dari Synopsys Software Integrity Group menyampaikan insiden ini mengingatkan pada “Samy worm” yang berusaha mencapai MySpace pada 2005.
“Peristiwa itu adalah contoh pertama yang digunakan diketahui secara luas dari worm yang dimaksud dapat menyebar sendiri dalam media media sosial. Hal ini sekaligus mengingatkan pentingnya validasi input di perangkat lunak web,” ujar Ray.
Dulu, peretas MySpace cuma memposting malware-nya melalui pembaruan status. Sekarang, hacker di TikTok miliki niat lebih besar jahat. Yakni bertujuan untuk mengambil alih akun kemudian menyebabkan kekacauan menggunakan DM untuk menyebarkan malware.
“Malware kemungkinan besar tidak istilah yang digunakan tepat, tapi kode atau skrip berbahaya. Dalam persoalan hukum Samy adalah kode JavaScript yang dimaksud diposting sebagai pembaruan status yang digunakan menggunakan cross-site scripting untuk melakukan kerusakan,” beber Ray.
Adapun persoalan hukum TikTok disebutkan bahwa pengguna tiada perlu mengklik apa pun di DM. “Sepertinya ini bisa jadi berubah jadi pendekatan yang tersebut serupa,”ungkapRay.
Artikel ini disadur dari Pengamat Jelaskan Bagaimana Hacker bisa Ambil Alih Akun TikTok hanya lewat DM