Mike Tyson kehilangan rekor tak terkalahkan ke Tokyo Dome, begitu juga Naoya Inoue menurut Luis Nery. Ya, mantan juara globus dua divisi dengan syarat Meksiko, Luis Nery, mengirimkan arahan untuk Naoya Inoue sebelum bertarung pada Tokyo Dome.
Luis Nery menyadari bahwa peluangnya sangat besar, namun sebuah kejutan besar di Tokyo tak akan berubah menjadi yang dimaksud pertama. Luis Nery akan menantang raja pound-for-pound, Naoya Inoue, untuk bertarung memperebutkan peringkat juara bumi kelas bulu divisi junior yang tak terbantahkan pada hari Senin, 6 Mei di dalam Tokyo Dome.
Ini akan berubah menjadi kompetisi tinju pertama ke “The Big Egg” sejak Februari 1990, sewaktu James “Buster” Douglas memukul KO Mike Tyson pada ronde ke-10 untuk merebut gelar kejuaraan juara globus kelas berat yang tak terbantahkan di salah satu kejutan terbesar pada olahraga ini. “Ini adalah laga yang penting. Ia layak berada di dalam arena yang mana serupa pentingnya seperti Tokyo Dome. Dan saya pikir ini adalah sebuah pertanda. Jika Mike Tyson mampu kehilangan rekor tak terkalahkannya ke sana, maka Naoya Inoue juga bisa,”kata Luis Nery.
”Sekarang, Mike Tyson sebenarnya adalah manusia monster. Dia benar-benar manusia pembunuh. Jadi, saya senang dia memproduksi pertarungan di dalam Tokyo Dome,”lanjutnya.
Inoue-Nery juga tiga laga perebutan peringkat juara dunia lainnya akan disiarkan secara secara langsung juga eksklusif pada Amerika Serikat melalui ESPN+ mulai pukul 04:00 pagi waktu setempat. Dalam laga pendukung utama, Jason “Mayhem” Moloney dari Australia (27-2, 19 KO) akan mempertahankan penghargaan juara globus kelas bantam WBO berjuang melawan mantan juara dunia kickboxing Yoshiki Takei (8-0, 8 KO).
Artikel ini disadur dari Mike Tyson Kehilangan Rekor di Tokyo Dome, Luis Nery: Begitu Juga Naoya Inoue