TANGERANG – Kementerian Wisata juga Kondisi Keuangan Kreatif (Kemenparekraf) mengadakan acara Temu Bisnis Kemitraan Nasional Rantai Pasok (Kenarok) di Mal Living World, Tangerang, Hari Jumat (26/7/2024) sebagai upaya nyata untuk menggerakkan perkembangan Usaha Mikro, Kecil, juga Menengah (UMKM).
Direktur Manajemen Industri Kemenparekraf Syaifullah Agam mengatakan, Kenarok dijalankan dengan melibatkan berubah-ubah pihak. Seperti pemerintahan Daerah Banten untuk memulai pembangunan atau menggalakkan kemitraan antara sektor besar juga juga UMKM .
“Kita ingin merancang sistem ini bukanlah cuma kepemilikannya ke Kemenparekraf. Tapi untuk ke Pemda (Pemerintah Daerah) provinsi, habis itu Pemda kota, kabupaten, swasta, itu kita libatin semua,” kata Syaifullah.
“Jadi kita makanya bermetamorfosis menjadi mitra nasional. Nah kita ingin semangat ini menular ke semua pihak atau pemangku kepentingan. Sehingga merancang atau menggerakkan kemitraan antara sektor besar dan juga juga UMKM. Jadi kita memberikan kesempatan terhadap mereka, satu di antaranya pada rute rantai produksinya,” sambungnya.
Syaifullah juga berharap, acara Kenarok ke Banten ini bisa jadi menghasilkan keberadaan lapangan usaha besar jadi dapat memberikan faedah terhadap masyarakat. Termasuk pelaku perniagaan yang dimaksud lebih banyak kecil.
“Dan kita berharap dengan adanya B2B kemudian B2C, untuk mendirikan awareness, makanya kita di dalam mall. Dan kami didukung oleh banyak pihak,” jelasnya.
“Ini juga merupakan inisiatif yang mana memberikan faedah besar bagi kita semua, lalu semoga acara hari ini sampai dengan tiga hari ke depan mampu berjalan dengan sangat baik lalu juga sanggup memberikan faedah bagi kita semua,” lanjutnya.
Syaifullah juga berharap, acara Kenarok ini akan terus berlanjut di dalam provinsi Banten juga juga provinsi-provinsi lainnya. Sehingga, sanggup memberikan kesempatan bagi para pelaku UMKM pada Tanah Air untuk berkembang.
Artikel ini disadur dari Kenarok Upaya Kemenparekraf Dorong UMKM Berkembang