ARGENTINA – Karyawan Hotel CasaSur Palermo, Buenos Aires, Argentina, Braian Nahuel Paiz yang dimaksud didakwa memberikan narkoba ke Liam Payne sebelum sang penyanyi meninggal globus sudah membantah tuduhan tersebut.
Paiz, mantan pelayan dalam salah satu restoran hotel itu, diidentifikasi oleh kepolisian Argentina sebagai pemukim yang dimaksud diduga terlibat pada kematian Liam Payne . “Yang sebenarnya terbentuk adalah saya tak memberikan obat-obatan terhadap Liam,” kata Paiz dilansir dari Page Six, Selasa (12/11/2024).
Paiz mengklaim bahwa ia bertemu Payne ke restoran tempat ia bekerja pada tanggal 2 Oktober 2024, dalam mana merekan diduga bertukar informasi kontak. Ia menduga Payne sedang makan di malam hari dengan pacarnya, Kate Cassidy, lalu dua khalayak lainnya pada pada waktu itu.
“Kami bertemu waktu malam itu, semuanya normal. Dia menjemputku pada lantai bawah (di Park Hyatt Palermo) lantaran aku tersesat serta bukan tahu cara jalan-jalan, sesudah itu ia menjemputku,” jelasnya.
Foto/Page Six
Ketika Payne lalu Cassidy pertama kali tiba pada Buenos Aires, Argentina, mereka itu menginap dalam Park Hyatt Palermo Hotel. Namun, setelahnya Cassidy berangkat ke Florida dua minggu kemudian, penyanyi itu menginap dalam Hotel CasaSur sendirian.
Mantan karyawan hotel itu mengungkap bahwa sahabat Zayn Malik ini mengajaknya ke kamar hotelnya lalu menunjukkan beberapa musik yang digunakan akan dirilisnya. Mereka juga diduga minum beberapa gelas wiski.
“Mereka menyatakan bahwa beliau tiada pada pengaruh alkohol sebelum sampai di dalam (Hotel CasaSur), tetapi kenyataannya beliau telah menggunakan narkoba. Bahkan, ia bukan makan,” ujarnya.
Artikel ini disadur dari Karyawan Hotel Bantah Beri Narkoba ke Liam Payne, Ungkap Awal Mula Pertemuannya
