Apakah Makanan Gosong Berdampak Negatif pada Kesehatan?

JAKARTA – Apakah makanan gosong berdampak buruk pada kesehatan? Umumnya, makanan yang dibakar dinilai tidaklah baik oleh kebanyakan orang.

Anda mungkin saja pernah mendengar bahwa mengonsumsi makanan yang tersebut terlalu matang dapat berdampak buruk bagi kesehatan.

Risiko yang tersebut paling berbagai disebutkan terkait dengan memakan makanan gosong adalah menyebabkan kanker. Namun, penelitian lebih banyak lanjut diperlukan untuk menentukan kebenaran ini. Meski demikian, para ilmuwan yakin jikalau makanan yang mana dibakar berdampak buruk lantaran alasan lain.

Dikutip stars insider, jikalau Anda mempunyai kebiasaan mengikis bagian gosong dari roti panggang, hal itu mungkin saja lantaran penduduk tua Anda mengajarkan Anda untuk melakukan hal yang disebutkan di mana Anda masih kecil.

Memang benar, kita semua mempunyai kebiasaan makan yang tersebut kita pelajari dari penduduk tua kita, tetapi beberapa di antaranya kurang masuk akal sehingga mungkin saja dianggap takhayul.

Kebenaran tentang makanan gosong
Pada 2002, para ilmuwan dalam Universitas Stockholm menemukan bahwa sewaktu kita memanaskan makanan tertentu, di antaranya kentang, roti serta biskuit, hingga lebih besar dari 120°C, zat yang digunakan disebut akrilamida akan terbentuk.

Akrilamida dianggap berbahaya bagi manusia pada beberapa hal. Pertama, kemudian para ilmuwan yakin akan hal ini, akrilamida bersifat neurotoksik bagi manusia.

Artinya, mengonsumsi akrilamida dapat berdampak negatif pada sistem saraf, walau para ilmuwan bukan yakin bagaimana atau mengapa.

Teori
Ada teori bahwa akrilamida dapat menyerang protein struktural dalam pada sel saraf atau dapat menghambat sistem antiinflamasi yang dimaksud melindungi sel saraf dari kerusakan.

Artikel ini disadur dari Apakah Makanan Gosong Berdampak Buruk pada Kesehatan?

Baca juga:  Konsumsi Gula Ramah yang dimaksud Memiliki Low GI

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *